Kalurahan Margosari Usulkan Pembangunan Jembatan Permanen Penghubung Margosari-Giripeni

10 Juli 2025
YOGA NURHIDAYAT PRABAWA, S.Pd.
Dibaca 26 Kali
Kalurahan Margosari Usulkan Pembangunan Jembatan Permanen Penghubung Margosari-Giripeni

(Kamis, 10 Juli 2025) Pemerintah Kalurahan Margosari, Kapanewon Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, mengajukan usulan pembangunan jembatan permanen yang menghubungkan wilayah Padukuhan Kemiri, Margosari dengan wilayah Joho, Giripeni. Usulan ini didasarkan pada kondisi jembatan eksisting yang saat ini dinilai tidak layak dan membahayakan keselamatan pengguna.

Jembatan tersebut merupakan salah satu akses penting yang menghubungkan dua kalurahan sekaligis dua kapanewon dan telah lama digunakan oleh masyarakat untuk aktivitas sehari-hari, baik menuju tempat kerja, sekolah, maupun pasar. Namun, kondisi fisiknya yang sudah rapuh dan sempit membuatnya rawan kecelakaan. Bahkan, telah terjadi insiden seorang pengguna jatuh ke sungai dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit akibat tergelincir saat melintas.

Melihat kondisi yang membahayakan ini, Pemerintah Kalurahan Margosari secara resmi telah mengirimkan surat usulan pembangunan jembatan kepada Bupati Kulon Progo. Tembusan surat juga dikirimkan kepada Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Kulon Progo agar segera ditindaklanjuti sesuai kewenangan teknis.

Dalam surat usulan tersebut, masyarakat berharap agar pembangunan jembatan ini dapat segera direalisasikan mengingat urgensinya terhadap keselamatan dan mobilitas warga. Pembangunan jembatan permanen yang kuat dan bisa dilalui kendaraan roda empat dinilai menjadi solusi jangka panjang yang sangat dibutuhkan.

Selain meningkatkan aspek keselamatan, keberadaan jembatan permanen juga diyakini akan berdampak langsung pada peningkatan perekonomian masyarakat. Akses yang lebih mudah dan aman akan mempermudah distribusi hasil pertanian, perdagangan antarwilayah, serta mendukung pertumbuhan sektor jasa dan UMKM di kedua kalurahan.

Lebih lanjut, warga berharap agar pemerintah tidak menunggu adanya korban berikutnya untuk bertindak, dan segera menetapkan proyek ini sebagai prioritas. Dengan semangat gotong royong dan partisipasi aktif masyarakat, Pemerintah Kalurahan Margosari siap mendukung segala proses administrasi yang diperlukan dalam rangka mewujudkan pembangunan jembatan ini. Harapannya, ke depan jembatan Kemiri–Joho bukan hanya sekadar penghubung wilayah, tetapi juga menjadi simbol konektivitas dan kemajuan ekonomi antar kalurahan.